Pembuatan Lilin Aromaterapi Berbahan Dasar Propolis Di Wisata Kebun Kelulut Desa Sangatta Selatan Kabupaten Kutai Timur

Authors

  • Yessa Purwasi
  • Neja Mujini Salbitha Cahyani
  • Rahmad Fitrianto
  • Abigail Patandinan
  • Sri Wahyuni
  • Maharani Dwi Malik
  • Mardianto Tandi Ramma

DOI:

https://doi.org/10.30872/andil.v1i4.1615

Keywords:

Kebun Kelulut, propolis, lilin aromaterapi, minyak atsiri, pemberdayaan masyarakat.

Abstract

Kebun Kelulut, yang terletak di Desa Sangatta Selatan, Kutai Timur, merupakan destinasi wisata agrosilvopastura yang mengembangkan lebah kelulut sebagai bagian dari upaya pelestarian dan pemberdayaan masyarakat. Program ini memanfaatkan propolis lebah Trigona sp. untuk pembuatan lilin aromaterapi sebagai inovasi produk turunan dengan nilai ekonomi tinggi. Propolis dicairkan pada suhu 60°C dengan metode ditim untuk menjaga kualitasnya, menghasilkan 80 mL propolis cair dari 200 gram bahan. Aroma khas propolis dihilangkan dengan penambahan minyak atsiri aroma lily, yang bertujuan untuk memberikan manfaat relaksasi seperti menenangkan pikiran dan mengurangi kecemasan. Proses pembuatan melibatkan pemasangan sumbu lilin yang diposisikan dengan hati-hati di wadah, diisi dengan campuran propolis dan minyak atsiri, dan didinginkan hingga mengeras. Program ini tidak hanya meningkatkan keterampilan masyarakat dalam memproduksi lilin aromaterapi, tetapi juga berkontribusi pada pengembangan ekonomi lokal dan pelestarian lingkungan. Inisiatif ini menunjukkan potensi besar pemanfaatan propolis dalam produk aromaterapi serta peran penting pemberdayaan masyarakat dalam mengoptimalkan sumber daya lokal.

References

Pujirahayu, N., Hardianto, F., Mando, L. O. A. S., Uslinawaty, Z., Rosmarlinasiah, R., & Basruddin, B. (2022). Karakteristik Sarang dan Tumbuhan Sumber Getah Propolis Lebah Tak Bersengat (Stingless Bee) dari Buton Utara. MAKILA, 16(1), 69-79. https://doi.org/10.30598/makila.v16i1.5574

Riendriasari, S. D., & Krisnawati, K. (2017). Produksi Propolis Mentah (Raw Propolis) Lebah Madu Trigona spp di Pulau Lombok. ULIN: Jurnal Hutan Tropis, 1(1), 71–75. https://doi.org/10.32522/u-jht.v1i1.797

Rosawanti, P., Hidayati, N., Hariyadi, H., Hanafi, N., & Iskandar, B. (2022). Pemberdayaan Masyarakat Dengan Budidaya Pakan Lebah Dan Pemanenan Madu Kelulut. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 6(3), 1082. https://doi.org/10.31764/jpmb.v6i3.9633

Silva, A. B., et al. (2018). Bioactive Compounds in Propolis: A Review of Their Potential in Aromatherapy. Journal of Essential Oil Research, 30(3), 1-12. doi: 10.1080/10412905.2018.1441355.

Yarlina, V. P., Sumanti, D. ., Sofiah, B., & Mahani. (2020). Kajian Konsentrasi Etanol, Metode Ekstraksi Propolis dan Karakteristik Ekstrak Propolis Lebah Jenis Trigona sp. Terhadap Aktivitas Antimikroba Escherichia coli. Jurnal Teknologi & Industri Hasil Pertanian, 25(1), 27.

Downloads

Published

11/15/2024

How to Cite

Purwasi, Y., Cahyani, N. M. S., Fitrianto, R., Patandinan, A., Wahyuni, S., Malik, M. D., & Ramma, M. T. (2024). Pembuatan Lilin Aromaterapi Berbahan Dasar Propolis Di Wisata Kebun Kelulut Desa Sangatta Selatan Kabupaten Kutai Timur. ANDIL Mulawarman Journal of Community Engagement, 1(4), 147–152. https://doi.org/10.30872/andil.v1i4.1615