Etika

Etika Publikasi :

Pedoman Etika Publikasi

Penerbitan artikel di jurnal peer-review JPPT merupakan fondasi penting dalam pengembangan jaringan pengetahuan yang koheren dan dihormati. Ini adalah cerminan langsung dari kualitas karya penulis dan lembaga yang mendukungnya. Artikel peer-review mendukung dan mewujudkan metode ilmiah. Oleh karena itu penting untuk menyetujui standar perilaku etis yang diharapkan untuk semua pihak yang terlibat dalam tindakan penerbitan: penulis, editor jurnal, peer reviewer, penerbit dan masyarakat.

Fakultas Pertanian Unmul sebagai penerbit JPPT mengemban tugas perwalian atas semua tahapan penerbitan dengan sangat serius dan kami menyadari etika dan tanggung jawab kami lainnya. Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa iklan, cetak ulang, atau pendapatan komersial lainnya tidak berdampak atau memengaruhi keputusan editorial. Selain itu  JPPT - Jurnal Pengabdian Petani Tropika dan Dewan Redaksi akan membantu komunikasi dengan jurnal dan / atau penerbit lain ketika diperlukan.

Keputusan Publikasi

JPPT bertanggung jawab untuk memutuskan artikel yang dapat diterbitkan. Sesuatu hal yang penting bagi peneliti dan pembaca untuk selalu memvalidasi pekerjaan yang JPPT - Jurnal Pengabdian Pertanian Tropika lakukan. Editor dapat dipandu oleh kebijakan dewan editorial jurnal dan dibatasi oleh persyaratan hukum yang berlaku terkait pencemaran nama baik, pelanggaran hak cipta, dan plagiarisme. Editor dapat berunding dengan editor atau pengulas lain dalam membuat keputusan ini.

Prinsip Keadilan

Dalam proses mengevaluasi manuskrip, Editor akan melakukannya tanpa memperhatikan ras, jenis kelamin, orientasi seksual, keyakinan agama, asal etnis, kewarganegaraan, atau filosofi politik dari penulisnya.

Prinsip Kerahasiaan

Editor dan staf editorial mana pun tidak boleh mengungkapkan informasi apa pun tentang naskah yang dikirimkan kepada siapa pun selain penulis, pengulas, calon pengulas, penasihat editorial lain, dan penerbit yang sesuai.

Pengungkapan dan Konflik Kepentingan

Materi yang tidak diterbitkan yang diungkapkan dalam naskah yang dikirimkan tidak boleh digunakan dalam penelitian editor sendiri tanpa persetujuan tertulis dari penulis.

Penarikan Artikel :

Penulis tidak diizinkan untuk menarik naskah yang telah disubmit, karena dalam proses submit sudah ada perjanjian bahwa artikel ini tidak dalam/sedang di  proses review/telat terbit di Jurnal lain, disamping itu juga telah membuang waktu editor dan atau reviewer yang sangat  berharga. Editor dan reviewer telah menghabiskan banyak waktu memproses naskah yang diserahkan, biaya dan karya yang diinvestasikan oleh penerbit.

Tidak etis untuk menarik naskah yang dikirim dari satu jurnal jika diterima oleh jurnal lain. Penarikan naskah hanya diperbolehkan setelah Editor menyetujui.

Mari kita sama-sama membangun budaya publikasi dengan mengedapankan nilai-nilai etika akademis/publikasi.