Beribadah dengan Aman Melalui Sop Maco (Sosialisasi Penggunaan Masker Cegah COVID-19) pada Jemaah Masjid

Authors

  • Nurul Afiah Universitas Mulawarman
  • Falah Mayada Fakultas Kesehatan Masayarakat Universitas Mulawarman

DOI:

https://doi.org/10.30872/abdikesmasmulawarman.v2i2.74

Keywords:

masker, ibadah, pandemi COVID-19

Abstract

Pandemi COVID-19 telah melumpuhkan semua aspek kehidupan, baik aspek kesehatan, sosial, ekonomi, tidak terkecuali agama dimana pelaksanaan ibadah di masjid ikut dibatasi. Berbagai kebiasaan telah dilakukan oleh setiap individu untuk memutus rantai penyebaran COVID-19 di Indonesia, salah satu kebiasaan tersebut adalah penggunaan masker. Berdasarkan wawancara dan pengamatan langsung di RT 13 Kelurahan Telaga Sari, Kecamatan Balikpapan Kota ditemukan bahwa selama pandemi COVID-19, tidak semua masyarakatnya patuh terhadap protokol kesehatan salah satunya kewajiban menggunakan masker pada saat menunaikan ibadah di masjid. Beribadah Dengan Aman Melalui Sop Maco (Sosialisasi Penggunaan Masker Cegah COVID-19) Pada Jemaah Masjid Nahdatul Ulama Kelurahan Telaga Sari Balikpapan merupakan bagian dari program kegiatan Pengalaman Belajar lapangan (PBL) dengan tujuan untuk memberikan edukasi dan informasi kepada masyarakat terkait penggunaan masker yang baik dan benar yang dipasang pada area yang strategis dan sering dijangkau oleh Jemaah masjid. Metode pelaksanaan dalam kegiatan ini berupa sosialisasi menggunakan media poster yang berisi anjuran penggunaan masker untuk melindungi dari paparan virus COVID-19 dan petunjuk pemakaian masker kain yang aman dan ditempelkan pada area disekitar pintu masjid dengan sasaran para jamaah yang sholat di masjid tersebut. Sebagai bentuk evaluasi dilakukan Pretest dan posttest secara offline pada 80 orang warga dengan hasil dari 10 pernyataan yang berkaitan dengan isi poster, 8 pernyataan terbukti mengalami peningkatan pengetahuan dari posttest sebagai akhir kegiatan edukasi. Melalui kegiatan ini diharapkan bahwa masyarakat bersama para tokoh masyarakat yang berwenang bersama-sama merundingkan bagaimana memaksimalkan penggunaan media sebagai sarana preventif dan promotif dalam upaya memutus mata rantai penyebaran virus COVID-19 di wilayah tersebut.

Downloads

Published

28-10-2022