Analisis Produktivitas Kolaborasi Kreator Konten dalam Promosi Produk Kecantikan di TikTok

Menggunakan Metode Objective Matrix (OMAX) dan Analytical Network Process (ANP) (Studi Kasus: PT. XYZ)

Authors

  • Nadya Farah Maghdalena Mulawarman University image/svg+xml
  • La Ode Ahmad Safar Tosungku
  • Dutho Suh Utomo

DOI:

https://doi.org/10.30872/cm059b43

Keywords:

objective matrix (OMAX), produktivitas, tiktok, analytical network process

Abstract

Pemasaran digital melalui TikTok krusial bagi industri kecantikan untuk jangkauan audiens dan visibilitas merek. Kolaborasi merek dengan kreator konten di platform ini menjadi strategi utama peningkatan kesadaran merek dan penjualan. PT. XYZ adalah perusahaan multi-channel network (MCN) yang aktif mempromosikan produk kecantikan merek A melalui kemitraan ini. Penelitian ini bertujuan menganalisis produktivitas kolaborasi kreator konten di TikTok, mengidentifikasi faktor pemicu, dan mengusulkan perbaikan dengan menggunkan metode Objective Matrix (OMAX) dan Analytical Network Process (ANP). Kriteria produktivitas meliputi pendapatan penjualan, engagement rate, ROI, kesadaran merek, serta jumlah konten. Produktivitas puncak terjadi pada Agustus 2024, mencapai 910,630, meningkat 147,428% dari standar. Namun, September 2024 produktivitas menurun 23,068% menjadi 700,57, terutama akibat rendahnya jumlah konten dan engagement rate. Penyebab penurunan mencakup kualitas konten kurang menarik, konsep monoton, ketidaksesuaian brief, penurunan traffic akun kreator, keterlambatan pengiriman sampel, ketidakkonsistenan kreator, dan ketergantungan pada konten lama yang di-boost. Penelitian ini mengusulkan perbaikan terstruktur, meliputi penjadwalan konten adaptif, sistem monitoring produksi digital, pengiriman produk antisipatif, pelatihan kreator mengenai algoritma dan tren TikTok, serta evaluasi kualitas konten rutin. Pengurangan boost pada konten berkinerja rendah, penetapan target konten baru dengan insentif, pengaturan beban kerja kreator melalui rotasi kampanye, penanganan cepat terhadap pelanggaran konten, dan penggunaan platform kolaboratif seperti Trello atau Notion juga direkomendasikan. Rekomendasi ini diharapkan membantu PT. XYZ meningkatkan konsistensi dan efektivitas kampanye promosi di TikTok.

References

Anestesia, A., and Suhardini, D., 2020, Pengukuran Produktivitas pada Departemen Produksi 1 dengan Metode Objective Matrix dan Fishbone Diagram pada PT.ABC, JURNAL TEKNIK INDUSTRI, Vol.10(3), hal 298–306.

Antika, A., Lu, L. ’, and Maknunah, U., 2023, Pengaruh Konten Marketing Terhadap Minat Beli Pengguna Tik Tok Shop (Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Islam Balitar Blitar Angkatan 2019). Jurnal Sadewa. Vol. 1(3), hal 11-22.

Azizah, L., Gunawan, J., and Sinansari, P., 2021, Pengaruh Pemasaran Media Sosial TikTok terhadap Kesadaran Merek dan Minat Beli Produk Kosmetik di Indonesia, Jurnal Teknik ITS, Vol. 10(2).

Darmawan, D.P., 2018, Analytical Network Process (ANP) untuk Pengambilan Keputusan dalam Lingkungan Bisnis yang Kompleks, Vol. 1, Ed. 1, Pustaka Mandiri, Jakarta.

Fauzan, M., and Aisyah, S. (2023). STRATEGI PEMASARAN DIGITAL PADA INDUSTRI SKINCARE MELALUI PLATFORM TIKTOK, JEBI: Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, Vol. 1(6), hal 977-982.

Honestya, G., and Veri, J., 2024, Systematic Literature Review: Pengaruh Digital Marketing Terhadap Penjualan Produk Kecantikan, Digital Transformation Technology, Vol. 4(1), hal 523–531.

Masyitoh, I., Silaban, D., and Sulaeman, E., 2024, Strategi Peningkatan Brand Awareness Melalui Optimalisasi Social Media Instagram dan Tiktok Untuk Pengenalan Merek, Produk, dan Jas Sanji Eatery, JIMEA: Jurnal Ilmiah Manajemen Ekonomi dan Akuntansi, Vol. 1(3), hal 63-81.

Melianto, D., and Endah Fajariana, D., 2024, Dampak Penggunaan Influencer, Pemasaran Media Sosial, dan Inovasi Produk terhadap Keputusan Pembelian Produk Kecantikan di Jakarta, Jurnal Ekonomi dan Kewirausahaan West Science, Vol. 2(4), hal 457-468.

Putri D., O., W., Soleh, A., Rahma Putri, A., and Dehasen Bengkulu, Digital Platform (Instagram & Tiktok) In Business Development For Msme Customers In Bengkulu City Case Study: Lupinut (Bengkulu Msme) Platform Digital (Instagram & Tiktok) Dalam Pengembangan Usaha Bagi Pelaku Umkm Di Kota Bengkulu Studi Kasus: Lupinut (Umkm Bengkulu). Journal of Management, Economic, and Accounting, Vol. 4(1), hal 160-164).

Rustini, C., Aisyah, S., Azmi, N., Mansur, Z. A., Al-Farizs, J., and Khaerunnisa, S., 2024, Literatur Review: Peran Influencer Dalam Strategi Pemasaran Digital Pada Perusahaan Kosmetik Di Indonesia, Seminar Nasional Manajemen dan Bisnis (SENMABIS), 19 Oktober.

Statista, 2025, Most Popular TikTok Users Worldwide 2025, https://www.statista.com/statistics/1078315/most-followers-tiktok-global, diakses tgl 05 Mei 2025.

Sudalyo, A., R., T., and Prasetyaningrum, N. E., 2024, MENINGKATKAN RETURN ON INVESTMENT (ROI) PEMASARAN MELALUI STRATEGI AKUNTANSI MANAJEMEN TERINTEGRASI DI ERA DIGITAL PADA PERUSAHAAN STARTUP DI KABUPATEN KARANGANYAR, Edunomika, Vol. 8(3), hal 1-10.

Sulistyaningsih, E., and Siswanto, D. S., 2023, Implementasi dan Pemanfaatan Teknologi Digital untuk Meningkatkan Brand Awareness pada Produk Skincare di Indonesia, Jurnal Multidisiplin Borobudur, Vol. 1(2), hal 79-87.

Sumanth, D.J., 1984, Productivity Engineering and Management, McGraw-Hill Inc., Amerika Serikat.

Downloads

Published

09-09-2025

How to Cite

Analisis Produktivitas Kolaborasi Kreator Konten dalam Promosi Produk Kecantikan di TikTok: Menggunakan Metode Objective Matrix (OMAX) dan Analytical Network Process (ANP) (Studi Kasus: PT. XYZ). (2025). Jurnal Teknik Industri (JATRI), 3(2), 29-39. https://doi.org/10.30872/cm059b43

Most read articles by the same author(s)