Determinan Ketenagakerjaan pada Kabupaten/Kota di Indonesia

Authors

  • Andra Sulindrina Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia.
  • Muliati Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia.
  • Irwan Gani Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia.
  • Yesi Aprianti Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia.

DOI:

https://doi.org/10.30872/jfor.v26i4.2309

Keywords:

PLS, Demografi, Upah, Rata-rata lama sekolah, PDRB

Abstract

Ketenagakerjaan merupakan variabel makro dimana masyarakat sebagai penawar, swsasta sebagai peminta, dan pemerintah dapat bertindak sebagai peminta dan distributor. Kompleksifitas ketenagakerjaan pada akhirnya akan berdampak pada meningkatan kemiskinan dan memperbesar ketimpangan pendapatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur determinan pengangguran sebagai variabel utama dan penyerapan tenaga kerja sebagai variabel komplementer, dengan menggunakan data kabupaten dan kota di Indonesia pada tahun 2021. Urgensi dari penelitian ini adalah melakukan kajian empiris untuk mengukur varibael laten demografi yang dibentuk dari jumlah penduduk sabagai proyeksi penyebab (pengaruh positif) pengangguran. Selanjutnya variabel ekonomi yang dibentuk dari PDRB, Upah dan rata-rata lama sekolah sebagai variabel kontrol. Pembentukan model dengan adanya variabel laten menggunakan alat analisis Structural Equation Model-Partial Least Square (SEM-PLS). Hasil pengujian data menunjukan bahwa terdapat hubungan langsung antara variabel eksogen terhadap variabel endogen di dalam model penelitian. Variabel laten ekonomi dan demografi berpangaruh positif terhadap variabel ketenagakerjaan

References

Adlan, S., Idris, I., & Putri, D. Z. (2015). FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PENGANGGURAN DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI SUMATERA BARAT. Ecosains: Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Pembangunan, 4(1), 73. https://doi.org/10.24036/ecosains.10965557.00

Arida, A. (2015). Analisis Permintaan Dan Penawaran Tenaga Kerja Pada Sektor Pertanian Di Provinsi Aceh. 1, 13.

Astriani, V., & Nooraeni, R. (2020). DETERMINAN PENGANGGURAN LULUSAN PERGURUAN TINGGI DI INDONESIA TAHUN 2018. Jurnal Pendidikan Ekonomi (JUPE), 8(1), 31–37. https://doi.org/10.26740/jupe.v8n1.p31-37

Atiyatna, D. P., & Muhyiddin, N. T. (2016). Pengaruh upah minimum, pertumbuhan ekonomi dan pendididikan terhadap penyerapan tenaga kerja di Provinsi Sumatera Selatan. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 14, 14.

Ayuningtyas, A., & Islami, F. S. (2022). ANALISIS PERKEMBANGAN PENDUDUK TERHADAP TINGKAT PARTISIPASI ANGKATAN KERJA DI INDONESIA. TRANSEKONOMIKA: AKUNTANSI, BISNIS DAN KEUANGAN, 2(6), 167–188. https://doi.org/10.55047/transekonomika.v2i6.281

Baah-Boateng, W. (2015). Unemployment in Ghana: A cross sectional analysis from demand and supply perspectives. African Journal of Economic and Management Studies, 6(4), 402–415. https://doi.org/10.1108/AJEMS-11-2014-0089

Corolina, N. N., & Panjawa, J. L. (2020). Determinan Tingkat Pengangguran: Studi Kasus Wilayah Pengembangan Purwomanggung, Jawa Tengah. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 9(1), 45–55. https://doi.org/10.23960/jep.v9i1.77

Darman, D. (2013). Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi terhadap Tingkat Pengangguran: Analisis Hukum Okun. The Winners, 14(1), 1. https://doi.org/10.21512/tw.v14i1.639

Firdhania, R., & Muslihatinningsih, F. (2017). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Pengangguran di Kabupaten Jember. e-Journal Ekonomi Bisnis dan Akuntansi, 4(1), 117. https://doi.org/10.19184/ejeba.v4i1.4746

Garcia, J. G., & Soelistianingsih, L. (1998). Why Do Differences in Provincial Incomes Persist in Indonesia? Bulletin of Indonesian Economic Studies, 34(1), 95–120. doi:10.1080/00074919812331337290

Hajji, M. S., & Sbm, N. (2013). ANALISIS PDRB, INFLASI, UPAH MINIMUM PROVINSI, DAN ANGKA MELEK HURUF TERHADAP TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA DI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 1990-201. 2, 10.

Hermawan, A., & Wijayanti, A. K. (2019). ANALISIS DETERMINAN PENGANGGURAN DI KABUPATEN NUNUKAN. Jurnal Ekonomika, 10(2). https://doi.org/10.35334/jek.v10i2.771

Huda, M. M., Subagiarta, I. W., & Adenan, Moh. (2018). Determinan Pengangguran Terdidik Jawa Timur. e-Journal Ekonomi Bisnis dan Akuntansi, 5(1), 48. https://doi.org/10.19184/ejeba.v5i1.7733

Indonesia, R. (n.d.). Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. UUD.

Muanas, A., & Milhani, Y. (2021). Dampak Krisis Ekonomi Global Tahun 2008 Terhadap Eksistensi Okun’s Law Di Indonesia. Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Akuntansi, 8(1), 55. https://doi.org/10.54131/jbma.v8i1.119

Muslim, M. R. (2014). PENGANGGURAN TERBUKA DAN DETERMINANNYA. 15, 11.

Patel, G., & Annapoorna, M. S. (2019). Public Education Expenditure and Its Impact on Human Resource Development in India: An Empirical Analysis. South Asian Journal of Human Resources Management, 6(1), 97–109. https://doi.org/10.1177/2322093718813407

Pissarides, C. A. (2000). Human capital and growth: A synthesis report. (OECD Development Centre, Technical Papers No. 168). Paris: OECD.

Prihanto, P. H. (2012). TREN DAN DETERMINAN PENGANGGURAN TERDIDIK DI PROVINSI JAMBI. 8.

Putri, R. F. (2015). ANALISIS PENGARUH INFLASI, PERTUMBUHAN EKONOMI DAN UPAH TERHADAP PENGANGGURAN TERDIDIK. 7.

Ranis, G., Stewart, F., & Ramirez, A. (2000). Economic growth and human development. World Development, 28(2), 197–219.

Ratnasari, D., & Nugraha, J. (2021). PENGARUH UMK, PENDIDIKAN, JUMLAH PENDUDUK TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA DI KOTA/KABUPATEN JAWA TENGAH. 1, 17.

Salsabella, A. D., Hidayat, W., & Kusuma, H. (2020). PENGANGGURAN TERBUKA DAN DETERMINANNYA DI INDONESIA TAHUN 2013-2017. Jurnal Ilmu Ekonomi JIE, 4(2), 208–221. https://doi.org/10.22219/jie.v4i2.11485

Setiawan, D., & Muafiqie, H. (2017). Faktor-Faktor Determinan yang Berpengaruh Pada Tingkat Pengangguran Di Indonesia Periode 2000-2016. 1(1), 16.

Shi Mei-ling. (2014). Empirical analysis on the relationship between human capital investment and economic growth in rural areas: Based on the data of Henan. Journal of Chemical and Pharmaceutical Research, 6(3), 378–382.

Susanto, J., & Wildan pratama, M. arsya. (2021). DETERMINAN TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA DI D.I. YOGYAKARTA. Develop, 5(1), 1–17. https://doi.org/10.25139/dev.v5i1.3689

Valentina, M., Hadi, R., Rosaripatria, Y., & Oktora, S. I. (2021). DETERMINAN PENGANGGURAN TERDIDIK DI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR (NTT) TAHUN 2018 MENGGUNAKAN REGRESI LOGISTIK BINER. 9, 15.

Wibisono, S., Sidania, J., & S, R. P. (2017). Determinan Tingkat Pengangguran Terbuka di Provinsi Banten Tahun 2008-2013. e-Journal Ekonomi Bisnis dan Akuntansi, 4(2), 169. https://doi.org/10.19184/ejeba.v4i2.5792

-------------------, Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang ketenagakerjaan

Downloads

Published

2024-10-31

How to Cite

Sulindrina, A., Muliati, Gani, I., & Aprianti, Y. (2024). Determinan Ketenagakerjaan pada Kabupaten/Kota di Indonesia . FORUM EKONOMI: Jurnal Ekonomi, Manajemen Dan Akuntansi, 26(4), 779–789. https://doi.org/10.30872/jfor.v26i4.2309

Issue

Vol. 26 No. 4 (2024): Oktober

Section

Articles

License

Copyright (c) 2024 Andra Sulindrina, Muliati, Irwan Gani, Yesi Aprianti

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.